Perihal Memulai

Assalamu'alaikum wr.wb.

Sudah lama saya tidak menulis di blog ini. Kalau ini sebuah rumah, mungkin sudah banyak laba-laba dan debu di mana-mana. (Hiks--hiks.. ) Tapi mudah-mudahan mulai saat ini saya bisa lebih produktif dalam menulis. Terutama sebagai motivasi bagi murid-murid saya karena saya sudah mengajar sekarang. Saya sering mengajak mereka untuk menulis, entah itu puisi atau cerpen. Rasanya sangat aneh jika menganjurkan semua itu, sedangkan saya sendiri 'malas' menulis.  

Oh ya, Alhamdulillah saya sudah mengajar di SMK Pariwisata Cirebon sebagai guru Bahasa Indonesia. Ini merupakan pijakan awal bagi saya dalam menapaki karier di dunia pendidikan. Tetapi, saya ingin semua berjalan beriringan dengn dunia kesukaan saya yaitu sastra terutama tulis menulis. Jadi, saya akan mengusahakan sedikit-sedikit istiqomah menulis di blog ini. Sesekali juga saya akan mengirimkan lagi karya sastra saya ke koran-koran lokal. Bismillah. Itulah tekad saya.

Lalu, apa yang akan saya tulis? 

Pertama, sudah pasti yang berbau sastra. Cerpen-cerpen yang belum rampung masih banyak di folder saya karena tak pernah tersentuh. Hu..hu.. Saya akan menyelesaikan cerpen-cerpen itu untuk membangkikan energi dalam menulis. Karena kalau tidak memulai dari situ, mungkin akan sulit. T.T

Kedua, sesekali saya akan menulis puisi lagi. kebetulan materi kelas X yang saya ajar ada tentang puisi sehingga menggelitik saya untuk membuat juga. Masa kalah dengan murid-murid yang sudah membuat puisi dengan luar biasa. he...he..

Ketiga, saya juga akan belajar menulis sesuatu yang berbau nonsastra karena itu dirasa sangat perlu seperti membuat artikel, esai, dan sebagainya. Ini lebih kepada tuntutan sebagai pengajar Bahasa Indonesia yang harus 'jago' menulis apa saja termasuk karya nonsastra. Selain itu, saya juga tertarik untuk mendapatkan beasiswa LPDP yang salah satu syaratnya adalah membuat esai. Naah.. jadi memang harus bisa membuat karya selain sastra kan? :D

Selanjutnya, mungkin saya juga akan sesekali membuat tulisan seperti ini untuk sekadar mengungkapkan unek-unek dalam hati. Mungkin tentang pekerjaan, keresahan hati (asik), dan sebagainya. Intinya, menuangkan segala sesuatu ke dalam tulisan. 

Akhir kata, walaupun yang membaca blog ini sangat sedikit (bahkan mungkin hanya saya sendiri yang membaca :")), tetapi setidaknya ini sebagai sarana saya dalam mengembangkan potensi diri. Dari sini, saya yakin bisa menjadi pribadi yang lebih baik lagi.Semoga harapan-harapan saya ini terkabul. Aamiin.. :D

Itu saja dari saya. Sekian dan terima kasih. 

Wassalamu'alaikum wr.wb.

Cirebon, 30 September 2018



Nisa El Ghani

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

DEWI ARUM SARI

DEWI ARUM SARI Diceritakan kembali oleh Khairunnisa Agnia             Kerajaan Cirebon tempo dulu menyimpan permata indah berkilauan. Dialah Dewi Arum Sari yang cantik jelita, berbalut budi pekerti santun dan sahaja. Kecantikannya mampu membuat semua pria yang melihatnya jatuh hati, tak terkecuali para pangeran yang sangat berpengaruh dan berkuasa. Mereka berbondong-bondong datang ke Kerajaan Cirebon untuk mempersunting Dewi Arum Sari. Tetapi, satu persatu lamaran itu ditolaknya dengan halus. Padahal, ayah Dewi Arum Sari, sang Raja, sangat meginginkan agar Dewi menikah dengan salah satu dari pangeran itu. Sang Raja pun bertanya, mengapa Dewi tak mau menerima satu pun lamaran itu? Dewi hanya bisa terdiam dengan rasa bersalah yang mendalam terhadap ayahandanya. Namun sorot matanya seolah-oleh bicara. Tanpa kata-kata, Dewi mengingat kenangan itu.             Siang hari yan...
Baca selengkapnya

BAHASA INDONESIA KELAS X MATERI DEBAT

Gambar
Assalamu’alaikum Wr.Wb. Sebelum kita belajar, mari kita berdoa dulu ya. Bismillahirrahmanirrahim. Selamat pagi/siang/sore/malam anak-anakku kelas X TB, X AK, X AKP 1, X AKP 2, X OTKP 1, dan   X OTKP 2. Bagaimana kabar kalian hari ini? Kalau di kelas pasti kalian sudah langsung menjawab “Alhamdulillah! Luar biasa! Allahu Akbar!!” 😃 He..he.. Tapi sekarang walaupun ibu tidak bisa mendengar suara kalian, ibu berharap kalian tetap sehat dan semangat selalu. Kalian bosan di rumah? Sama. Ibu pun begitu. Tapi mari kita ambil hal positif dari anjuran social distancing ini yaitu agar semakin mendekatkan diri kita dengan keluarga. Dan juga, kalian jadi bisa menabung di rumah karena uang jajannya tidak terpakai. Iya kan? 😂 Nah. Sudah cukup basa basinya. Kita langsung belajar saja ya. Pelajaran kita tercinta, Bahasa Indonesia. Sebelum memulai ibu sarankan silahkan kalian mencari tempat yang nyaman untuk belajar dan persiapkan buku tulis Bahasa Indonesia juga pulpen karena nanti ibu...
Baca selengkapnya

Guru Bukan Dewa, Tapi Juga Bukan Sembarang Manusia

Gambar
Sebuah Pemikiran dan Keresahan Hati Seorang Guru Bernama Khairunnisa Agnia Pernahkah kamu membayangkan sosok guru yang sempurna? Dia tidak pernah marah, selalu memahami isi hati siswanya, mengerti semua pelajaran bahkan di luar bidangnya, sabar laur biasa, dan bisa menyulap suasana kelas menjadi nyaman setiap saat. Rasanya itu seperti tokoh dalam film atau novel, ya. Guru yang ideal, menjadi teladan, inspiratif, tanpa cela, serasa malaikat yang turun ke ruang kelas. Tapi, mari kita kembali ke kenyaan bahwa guru juga manusia biasa. Dia buka dewa, bukan robot, apalagi karakter fiksi yang ada di novel atau televisi. Guru juga punya hati, punya masalah pribadi. Kadang dia merasa capek , kadang khilaf , mungkin banyak mengeluh, dan tak jarang butuh liburan dari rutinitas sehari-hari.             Saya juga seorang guru. Setiap hari saya berusaha tampil sebaik mungkin di depan murid. Tapi jujur, terkadang saya merasa lelah, merasa gaga...
Baca selengkapnya